Senin, 19 November 2012

Direct Opener Falacy



Banyak orang SALAH PENGERTIAN dengan apa yang saya maksud dengan DIRECT OPENER… Mereka mengira direct opener adalah KALIMAT “HAI GUE MAU KENALAN”, namun kenyataan nya BUKAN ITU!

Direct opener bukanlah KALIMAT “Hai gue mau kenalan”, namun CARA APPROACH yang menunjukan KETERTARIKAN sejak awal. Jadi jangan lihat KALIMATNYA, melainkan KONSEP nya. OPENER DIRECT dapat menggunakan kalimat APAPUN, asal MENUNJUKAN KETERTARIKAN sejak awal.

Contoh:

“Hai, baru keluar kampus ya?”
“Panas banget hari ini, gue duduk disini ya?”
“Lagi pilih sepatu ya? Sepatu apa yang lu suka?”

Nah OPENER diatas adalah OPENER DIRECT!

Mengapa?

Karena pada KONTEKS nya, opener diatas MENUNJUKAN KETERTARIKAN dan TERLIHAT JELAS MAU KENALAN.

Lho? Bukan nya opener diatas itu MIRIP INDIRECT? …Lalu apa bedanya dengan INDIRECT?

Indirect adalah CARA APPROACH yang *PURA-PURA* TIDAK MENUNJUKAN KETERTARIKAN DARI AWAL!

Contohnya: “Hai sebentar deh, gue mau tanya OPINI… Temen gue kenalan sama cewe di facebook, bla bla bla…”

Nah OPENER diatas pada KONTEKSNYA adalah TANYA OPINI, BUKAN MAU KENALAN. Dengan kata lain BERPURA-PURA DULU untuk tidak menunjukan KETERTARIKAN, namun setelah meluncurkan routine-routine “kotor”, barulah ujung-ujungnya kenalan.

Jadi terlihat JELAS perbedaan antara DIRECT dan INDIRECT.

Lalu mengapa saya SANGAT SUKA dengan DIRECT OPENER?

Karena DULU pada saat saya masih menggunakan INDIRECT OPENER karena saya masih *bersembunyi dibalik jubah dan topeng penuh asap misterius ketidak-percaya-an-diri* dengan tanya-tanya opini, si wanita berkata: “jangan sok-sok tanya-tanya opini deh! …bilang aja mau kenalan!”

Jadi itulah mengapa saya suka DIRECT! ^_^

Talk to you soon!
xRoN
Coba dan Lihat Hasilnya,

Ronald Frank

0 komentar:

Posting Komentar

Share